Capaian Vaksinasi di Katingan Capai 70 Persen

Capaian Vaksinasi di Katingan Capai 70 Persen

LENSAKALTENG.com - KASONGAN - Hasil pencapaian data masyarakat yang sudah melaksanakan vaksinasi di Kabupaten Katingan masih kurang ada kesamaan d

Kecamatan Katingan Hulu Banyak Usulkan Pembangunan Ataupun Perbaikan Rumah Ibadah
Dinkes Katingan Bakal Kejar Target SPM
Gubernur Tinjau Lokasi Pengungsian Warga Terdampak Banjir

FOTO : Dokumen Diskominfo Katingan for LK Bupati Katingan Sakariyas, didampingi Kepala BPBD Katingan Roby, memimpin kegiatan laporan  Sikronisasi Data Secara Online (PCare) Vaksinasi Covid-19 se-Kabupaten Katingan di aula BPKAD setempat.

LENSAKALTENG.com – KASONGAN – Hasil pencapaian data masyarakat yang sudah melaksanakan vaksinasi di Kabupaten Katingan masih kurang ada kesamaan dengan hasil laporan secara online.

Hal ini diketahui saat Bupati Katingan Sakariyas, didampingi Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Katingan Roby, memimpin kegiatan laporan

Sikronisasi Data Secara Online (PCare) Vaksinasi Covid-19 se-Kabupaten Katingan di Aula BPKAD Katingan, pada Kamis Januari 2022.

Dari laporan Kepala BPBD Katingan, Roby, mengatakan dari hasil vaksinasi di Kabupaten Katingan menurut sistem rekapitulasi secara online pada vaksin dosis 1 baru mencapai angka 70 persen, tetapi menurut laporan dari seluruh Puskemas pihaknya sudah melakukan vaksinasi mencapai 73 persen.

“Ini dikarenakan beberapa masalah dalam penginputan data di lapangan yang diakibatkan kendala jaringan/sinyal pada saat pengiriman data ke sistem. Disamping kendala itu, juga kurangnya tenaga yang melakukan penginputan di tingkat Kecamatan dan Desa-desa,” jelas Roby.

Selain itu kendala lainnya banyak yang menerima vaksinasi yang membawa identitas yang tidak valid. Sehingga secara angka Kabupaten Katingan sangat dirugikan dalam pencapaian angka vaksinasi dikarenakan angka ini tidak masuk dalam sistem pengingputan data.

Terkait hal ini, Bupati Katingan Sakariyas, menegaskan agar data vaksinasi ini dapat segera mencapai target yang diinginkan dengan mengundang tenaga vaksinator dari Puskemas seluruh Kabupaten Katingan dan tenaga operator dari beberapa OPD terkait. Sehingga data vaksinasi yang tidak masuk aplikasi dapat segera terinput.

“Sehingga Kabupaten Katingan kemudian akan segera melaksanakan vaksin bagi anak usia 6-11 tahun,” jelasnya.

Selain dari Puskesmas, beberapa OPD yang membantu tenaga operator juga dari sejumlah SOPD di antaranya Dinas Kesehatan, Diskominfo, Disdukcapil, Dinas Sosial, Satpol PP dan tenaga operator dari Polres Katingan. (rl/sas)

COMMENTS

WORDPRESS: 0
DISQUS: 0
error: Content is protected !!
%d blogger menyukai ini: