LENSAKALTENG. com - Palangka Raya - Ketua DPRD Palangka Raya, Sigit K Yunianto mengatakan, pemuda mempunyai peranan dalam pembangunan. S

Ketua DPRD Palangka Raya, Sigit K Yunianto
LENSAKALTENG. com – Palangka Raya – Ketua DPRD Palangka Raya, Sigit K Yunianto mengatakan, pemuda mempunyai peranan dalam pembangunan. Sejarah membuktikan, pemuda Indonesia menjadi kunci lahirnya NKRI melalui deklarasi Sumpah Pemuda pada 28 Oktober 1928 yang menjadi momentum bersatunya pemuda dari seluruh nusantara.
“Nah, di era sekarang, pemuda menjadi kekuatan ekonomi dan tulang punggung pembangunan. Termasuk para pemuda di Kota Palangka Raya,” ungkap Sigit, Jumat (5/8/2022).
Sekedar diketahui lanjut politikus PDI Perjuangan ini, Kota Palangka Raya memiliki bonus demografi, dimana kondisi jumlah penduduk usia produktif (15-64 tahun) lebih besar dibandingkan penduduk usia tidak produktif (berusia di bawah 15 tahun dan di atas 64 tahun). Ini akan menjadi titik balik pembangunan yang lebih baik bagi daerah, dimana anak-anak muda akan lebih banyak berperan.
Mengacu hal itu, maka pemuda di Kota Palangka Raya harus ambil bagian dari proses pencapaian tujuan pembangunan berkelanjutan atau Sustainable Development Goals (SDGs).
“Sesuai prinsip inklusivitas SDGs, maka tidak ada satupun yang tertinggal. Pemuda menjadi bagian dalam target pencapaian SDGs. Namun, posisi pemuda diharapkan tidak hanya sebagai target atau penerima manfaat semata, tetapi dapat dioptimalkan sebagai pelaku pembangunan,” jelasnya.
Disisi lain imbuh Sigit, sebagai pelaku pembangunan, maka pemuda mempunyai potensi besar untuk berkontribusi dalam pembangunan. Sifat pemuda yang selalu ingin tahu, rasa penasaran yang tinggi, kemauan belajar yang besar, membuatnya berpotensi dalam mendukung pembangunan berkelanjutan. Apalagi di dukung pendidikan yang berkualitas.
Di sisi lain, Ketua Umum ADEKSI ini memberikan tantangan kepada pemuda khususnya di Kota Palangka Raya, agar bisa menerjemahkan berbagai komitmen dalam tindakan nyata dilapangan. Ia mengajak pemuda bekerja sama untuk menciptakan lingkungan yang nyaman bagi semua generasi.
“Lingkungan yang lebih berkelanjutan, damai, adil dan sejahtera bagi semua. Sebuah lingkungan di mana kaum muda mampu memanfaatkan potensi penuh mereka. Dengan demikian, kita akan dapat mengubah proses pemulihan menjadi lingkungan yang tangguh,”pungkas Sigit. (VD)
COMMENTS