Ratusan Lebih Sapi di Gumas sudah Divaksin

LENSAKALTENG. com - Kuala Kurun - Dinas Pertanian (Disperta) Kabupaten Gunung Mas (Gumas), telah melaksanakan vaksinasi ke ratusan hewan terna

Di Kuala Kurun, Polisi Masih Temukan Warga Tak Patuhi Prokes
Truk Angkutan PBS Sebabkan Kemacetan Jalan Kuala Kurun – Palangka Raya
Ajak Warga Rungan Disiplin Pakai Masker

BERBINCANG : Kabid Peternakan Yuliana Elisabet, bersama kasinya, saat ditemui awak media di ruang kerjanya, Jumat (16/9/2022). Foto Red/Don

LENSAKALTENG. com – Kuala Kurun – Dinas Pertanian (Disperta) Kabupaten Gunung Mas (Gumas), telah melaksanakan vaksinasi ke ratusan hewan ternak secara massal. Vaksinasi yang diberikan untuk ternak sapi itu difokuskan untuk dua kecamatan di Gumas, yakni Kecamatan Manuhing dan Kecamatan Kurun.

Kepala Dispertan Gumas, Letus Guntur melalui Kabid Peternakan Yuliana Elisabet mengatakan, pihaknya telah melakukan vaksinasi ke ratusan lebih ekor sapi milik masyarakat, guna mencegah penyebaran virus dan penyakit terhadap hewan ternak.

“Kami telah melaksanakan vaksinasi untuk ternak sapi, yakni di Kecamatan Manuhing untuk dosis satu ada 214 ekor yang divaksin, dan dosis dua ada 95 ekor yang divaksin,”bungkapnya, Jumat (16/9/2022).

Pihaknya lanjut Yuliana, juga kembali melanjutkan pemberian vaksin dosis II untuk ternak sapi di Kecamatan Kurun, yakni pada tanggal 22-23 September 2022

Disampaikan, pemberian suntik vaksin itu tidak hanya dilakukan untuk ternak di Kecamatan Manuhing dan Kurun saja, namun juga menyasar ke Kecamatan Tewah, dan Sepang. Namun demikian pelaksanaan vaksin bagi hewan ternak itu tetap memperhatikan jumlah petugas serta dana yang tersedia di bidang tersebut.

“Vaksin untuk hewan ternak yang tersedia yakni masih sekitar 1.500 dosis. Setidaknya target kami ada 3000 dosis untuk dua kali penyuntikan di dosis I dan II yang dikhususkan untuk ternak sapi,”terangnya.

Oleh karena itu Yuliana berpesan, kepada warga atau pemilik hewan ternak sapi, agar bisa menyiapkan tali keluh, dan membuat tempat kandang jepit, sehingga memudahkan dan aman bagi para petugas dalam penyutikan hewan.

“Kendala yang kami hadapi di lapangan saat ini, mengingat banyak sapi yang dilepas liarkan. Kemudian bisa menyiapkan tali kelu, dan untuk yang bisa ditangkap dapat diikat. Itu memudahkan kita melakukan penyuntikan,” tandasnya.(Red/Don)

COMMENTS

WORDPRESS: 0
DISQUS: 0
error: Content is protected !!
%d blogger menyukai ini: