LENSAKALTENG. com - Kuala Kurun - Meningkatnya angka kasus demam berdarah dengue (DBD) di wilayah Kabupaten Gunung Mas, menimbulkan keprihatinan b
Ketua Komisi III DPRD Gunung Mas Iceu Purnamasari
LENSAKALTENG. com – Kuala Kurun – Meningkatnya angka kasus demam berdarah dengue (DBD) di wilayah Kabupaten Gunung Mas, menimbulkan keprihatinan banyak pihak. Termasuk dari kalangan anggota DPRD Gunung Mas.
“Kasus DBD di Gunung Mas yang meningkat, tentu kita prihatin. Meski demikian, masyarakat sebaiknya tetap tenang namun tetap waspada,” kata Ketua Komisi III DPRD Gunung Mas, Iceu Purnamasari, Minggu (16/4/2023).
Lebih lanjut Iceu menyampaikan, masyarakat perlu waspada dengan menjaga kebersihan lingkungan. Salah satunya sering menguras bak bandi karena air bersih jadi tempat berkembang biak nyamuk penyebab DBD.
Karena itu masyarakat diimbau untuk sering membersihkan linkgungan rumah dan halaman, tutup tempat penampungan air, dan juga mengubur barang-barang bekas agar tidak menjadi sarang nyamuk.
“Masyarakat kami imbau untuk melakukan 3M plus untuk mencegah berkembang biaknya nyamuk penyebab demam berdarah, 3M plus yakni menguras, menutup dan mengubur serta plusnya yakni menggunakan bubuk abate, menggunakan obat nyamuk, tidak menggantung banyak baju dan lainnya,”sebut Iceu.
Sementara itu tambah Iceu, terkaut untuk bubuk abate, maka masyarakat bisa mendapatkan di puskesmas terdekat dan itu diberikan secara gratis.
“Kepada Dinas Kesehatan Gunung Mas, kami minta untuk bergerak cepat menangani kasus DBD ini, sehingga kasus DBD di Kabupaten Gunung Mas tidak terus meningkat,”tukasnya
Sekedar diketahui, angka kasus DBD pada Bulan Maret meningkat dari Bulan Februari 2023. Oada Bulan Februari ada 5 kasus DBD dan di Bulan Maret mencapai 12 kasus.(Red/Sg/*)
COMMENTS