KASONGAN - Fraksi Golongan Karya (Golkar) DPRD Kabupaten Katingan melalui juru bicara Nanang Suriansyah, saat pelaksanaan paripurna masa persidangan I
KASONGAN – Fraksi Golongan Karya (Golkar) DPRD Kabupaten Katingan melalui juru bicara Nanang Suriansyah, saat pelaksanaan paripurna masa persidangan III dengan agenda pemandangan akhir fraksi-fraksi terhadap Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) Laporan Pertanggungjawaban (LPJ) Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) tahun anggaran 2023, dan Peraturan Bupati (Perbub) Katingan tentang penjabaran pelaksanaan APBD tahun 2023, mempertanyakan penggunaan anggaran tahun 2023.
Dikatakan Wakil Ketua I DPRD Katingan, bahwa belanja daerah tahun anggaran 2023 dirasakan tidak mencerminkan dalam mendukung prioritas pembangunan daerah atas dasar aspirasi dan keluhan yang disampaikan masyarakat.
“Yang kami pertanyakan anggaran pemeliharaan jalan dan jembatan kabupaten,”Ucap Nanang, Selasa (23/7/2024), saat membacakan pemandangan umum akhir fraksi Golkar.
Hal yang menjadi pertanyaan fraksi Golkar ini yaitu terkait kondisi ruas jalan dari Kasongan – Buntut Bali – Tumbang Lahang – Tumbang Kaman, karna banyak jalan yang berlobang dan rusak parah.
Dikatakan Wakil Ketua I DPRD, ruas kabupaten saat ini membutuhkan perhatian serius dari Pemerintah Daerah (Pemda) Kabupaten Katingan, termasuk ruas jalan di beberapa daerah lainnya.
“Kondisi jalan ruas jalan dan jembatan di Kabupaten Katingan saat ini, cenderung bisa membahayakan bagi masyarakat pengguna jalan,”Imbuhnya.
(Sog)
COMMENTS