KUALA KURUN - Pj. Bupati Gunung Mas (Gumas) Herson B. Aden, menyampaikan bahwa upaya penanganan inflasi di Kabupaten Gumas yaitu dengan penanganan
KUALA KURUN – Pj. Bupati Gunung Mas (Gumas) Herson B. Aden, menyampaikan bahwa upaya penanganan inflasi di Kabupaten Gumas yaitu dengan penanganan 4K (Keterjangkauan harga, Ketersediaan pasokan, Kelancaran distribusi dan Komunikasi efektif).
“Diantaranya dengan memperkuat cadangan pangan, sidak pasar dan distributor bahan pokok, penanganan jalur distribusi , ketahanan pangan Gunung Mas Jaya, pemantauan harga barang dan kebutuhan pokok, rapat koordinasi TPID, pemantauan harga bersama, pasar murah, gerakan pangan murah dan adanya pasar penyeimbang,” kata Herson.
Langkah penanganan inflasi di wilayah setempat tersebut telah diterapkan oleh pemerintah setempat. Salah satunya melalui Gerakan Pangan Murah (GPM) dalam rangka stabilisasi pasokan dan harga pangan, pada dua kecamatan di hulu yakni Kahayan Hulu Utara dan Damang Batu.
Dalam hal ini, Pj. Bupati telah memberikan instruksi kepada Dinas Perikanan dan Ketahanan Pangan (DPKP) Gumas untuk secara terus menerus menggelar pasar penyeimbang di seluruh wilayah Gumas, yang mana juga dalam rangka memenuhi kebutuhan pokok masyarakat
Herson sempat menjelaskan faktor yang menyebabkan perbedaan harga bahan pokok 20-30 persen adalah faktor transportasi dimana jarak Kec. Damang Batu cukup jauh dari ibukota kabupaten.
Selain itu, kata Herson. Melalui Dinas Pertanian, kita bisa membudidayakan berbagai produk seperti cabai, bawang merah, bawang putih yang bisa ditanam di daerah ini, seperti juga adanya tambak ikan, bantuan hewan ternak yang mana nantinya dapat dibudidayakan oleh masyarakat
“Dengan itu diharapkan kebutuhan masyarakat untuk komoditi yang disebutkan tadi dapat terpenuhi di tingkat lokal sehingga harganya juga rendah,” tandasnya. (don)
COMMENTS