KUALA KURUN - Tenaga kesehatan perawat di Kabupaten Gunung Mas (Gumas) berjumlah kurang lebih 620 orang,menempati urutan pertama sebagai pemberi layan
KUALA KURUN – Tenaga kesehatan perawat di Kabupaten Gunung Mas (Gumas) berjumlah kurang lebih 620 orang,menempati urutan pertama sebagai pemberi layanan kesehatan, sehingga perawat diharapkan dapat meningkatkan kompetensi [pengetahuan dan keterampilan] dirinya. Hal itu disampaikan Anggota DPRD Gumas Hermanto, Kamis, 3 Oktober 2024.
“itu [meningkatkan kompetensi] penting ya, sehingga nantinya pelayanan kesehatan kepada masyarakat bisa lebih maksimal,”kata Hermanto.
“Kompetensi perawat di wilayah ini sudah baik, hanya saja tetap perlu ditingkatkan, karena memang peningkatan kompetensi perawata itu sebuah keniscayaan guna mewujudkan pelayanan kesehatan yang maksimal,”sambung Sigoi,sapaan akrabnya.
Menyoal bagaimana cara perawat meningkatkan kompetensinya, figur berlatar pengusaha itu menyebut dengan mengikuti berbagai pelatihan, baik itu secara daring maupun offline. Bisa juga membaca buku, jurnal untuk mengupdate ilmu pengetahuan khususnya terkait kesehatan.
“Pelatihan yang diikuti oleh perawat, bisa difasilitasi oleh Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNI) bekerja sama dengan pihak terkait,”tuturnya.
Politisi Nasdem itu juga meminta kepada pemerintah daerah atau instansi tempat perawat itu bekerja, bisa memberikan apresiasi jika ada perawat yang berprestasi dalam menjalankan tugasnya.
“Pemberian reward (penghargaan) kepada perawat yang berprestasi itu baik. Hal itu bisa meningkatkan semangat perawat untuk terus mengasah kemampuan dan kompetensinya, sehingga bisa meningkatkan pelayanan kesehatan kepada masyarakat,” ujarnya.
(Tr/Sog)
COMMENTS