KUALA KURUN - Pemerintah Kabupaten Gunung Mas (Gumas), bakal menggelar agenda ritual tiwah massal pamungkas dari serangkaian tiwah yang telah dilaks
KUALA KURUN – Pemerintah Kabupaten Gunung Mas (Gumas), bakal menggelar agenda ritual tiwah massal pamungkas dari serangkaian tiwah yang telah dilaksanakan tahun ini.
Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kabupaten Gumas Hansli Gonak menyampaikan, ritual Tiwah Massal terakhir di tahun 2024 ini akan dilakukan di Desa Hujung Pata, Kecamatan Rungan Barat.
“Masih dalam tahap persiapan, panitia ritual menyampaikan bahwa pelaksanaan Tabuh dijadwalkan pada 16 Oktober 2024,” Ungkap Hansli.
Hansli menuturkan, dalam Tiwah Massal tersebut ada 21 almarhum yang ditiwahkan mencakup dari 17 kepala keluarga di Desa Ujung Patah. Ritual dipimpin oleh 9 orang Lalu Basir.
“Untuk Anggaran yang digunakan dalam Tiwah Massal di Hujung Pata sekitar Rp. 200 juta, melalui Pokir Anggota DPRD Dapil II Binartha dengan jumlah hewan 2 ekor kerbau dan seekor sapi,” Beber Hansli.
Seperti diketahui, Pemerintah kabupaten Gumas memberi bantuan untuk pelaksanaan Tiwah Massal yang berasal dari APBD melalui program pokok pikiran sejumlah anggota DPRD Gumas.
Dan pada tahun ini, Pemkab Gumas telah mengadakan Tiwah Massal di dua desa/kelurahan, yakni di Tampang Tumbang Anjir dan di Desa Tangki Dahuyan, Kecamatan Manuhing.
Dengan hampir selesainya seluruh rangkaian ritual pada tahun ini, Tiwah Massal diharapkan dapat dijadikan sebagai agenda budaya tahunan dan dilestarikan sebagai budaya leluhur di wilayah setempat.
“Pelaksanaan ritual Tiwah ini akan terus dipertahankan pada tahun-tahun yang akan datang, bahkan bisa menjadi agenda tahunan,” Tutupnya. (DON)
COMMENTS