PALANGKARAYA - Anggota DPRD Kota Palangkaraya, Erlan Audri, menyampaikan pentingnya penguatan pendidikan dan pelatihan keterampilan untuk membentuk

FOTO: Anggota DPRD Kota Palangkaraya, Erlan Audri
PALANGKARAYA – Anggota DPRD Kota Palangkaraya, Erlan Audri, menyampaikan pentingnya penguatan pendidikan dan pelatihan keterampilan untuk membentuk generasi muda yang siap menghadapi tantangan di masa depan. Dalam pandangannya, pendidikan tidak hanya sebatas pemberian ilmu pengetahuan, tetapi juga harus dapat mengembangkan keterampilan praktis yang sesuai dengan kebutuhan dunia kerja dan perkembangan teknologi yang semakin pesat.
“Pendidikan di Palangkaraya harus mampu mempersiapkan para pemuda untuk menjadi tenaga kerja yang terampil dan siap bersaing di pasar global,” ungkap Erlan, Kamis (14/11/2024) di Palangkaraya.
Erlan menjelaskan bahwa tantangan utama saat ini adalah banyaknya lulusan yang kesulitan mendapatkan pekerjaan karena kurangnya keterampilan praktis yang relevan dengan industri. Ia menilai bahwa penting untuk memperbarui kurikulum pendidikan agar sejalan dengan kebutuhan pasar kerja yang terus berkembang, baik di tingkat lokal maupun global. “Pendidikan harus lebih terfokus pada pengembangan keterampilan teknis dan non-teknis yang dibutuhkan oleh industri. Selain itu, pelatihan yang lebih spesifik dalam bidang-bidang tertentu juga sangat diperlukan,” katanya.
Anggota DPRD ini juga menyoroti pentingnya kemitraan antara pemerintah, dunia usaha, dan lembaga pendidikan dalam menciptakan sistem pendidikan yang lebih responsif terhadap perubahan zaman. Ia mengusulkan agar Pemkot Palangkaraya lebih intensif dalam menggandeng sektor swasta untuk mengembangkan program pelatihan keterampilan yang tidak hanya berbasis teori, tetapi juga praktis. “Kolaborasi ini akan memastikan bahwa generasi muda kita tidak hanya siap untuk bekerja, tetapi juga mampu berinovasi dan menciptakan peluang kerja baru,” tambahnya.
Di sisi lain, Erlan juga menekankan pentingnya pemerataan akses pendidikan dan pelatihan di seluruh wilayah Palangkaraya, terutama di daerah terpencil. Dengan memanfaatkan teknologi digital, ia berharap akses pendidikan dan pelatihan dapat lebih mudah dijangkau oleh semua lapisan masyarakat. “Pemerataan akses sangat penting, agar tidak ada satu pun warga Palangkaraya yang tertinggal dalam pengembangan keterampilan. Teknologi dapat menjadi alat yang efektif untuk menjembatani kesenjangan ini,” jelasnya.
Lebih lanjut, Erlan juga mengusulkan program literasi digital sebagai bagian dari upaya peningkatan kualitas SDM di Palangkaraya. Literasi digital, menurutnya, harus menjadi prioritas, mengingat perkembangan teknologi yang sangat cepat di semua sektor, baik ekonomi, pendidikan, maupun sosial. “Masyarakat, khususnya generasi muda, harus dibekali dengan keterampilan digital agar mereka bisa bersaing dan beradaptasi dengan perkembangan teknologi yang terus berubah,” tegas Erlan.
Dengan pendekatan yang lebih holistik dalam pengembangan pendidikan dan keterampilan, Erlan yakin Palangkaraya bisa menciptakan SDM yang unggul dan siap bersaing di pasar global. “Kita harus bersama-sama berkomitmen untuk menciptakan generasi muda yang tidak hanya terampil, tetapi juga inovatif dan berdaya saing tinggi,” tutupnya. (*)
COMMENTS