Tingkatkan Kualitas Penggunaan Dana Desa dan Penguatan Kapasitas SDM

Tingkatkan Kualitas Penggunaan Dana Desa dan Penguatan Kapasitas SDM

Gunung Mas, LensaKalteng.Com – Pemerintah Kabupaten Gunung Mas (Gumas), melalui Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa menggelar sosialisasi P2KTD dan

Upaya Pencegahan Wabah Korona Diapresiasi Wakil Rakyat
Jagau dan Bawi Nyai Gunung Mas Kembali Raih Prestasi
Optimalkan Pengembangan Industri Rumah Tangga Pangan

Gunung Mas, LensaKalteng.Com – Pemerintah Kabupaten Gunung Mas (Gumas), melalui Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa menggelar sosialisasi P2KTD dan Rakor Inovasi Kabupaten ( TIK ) Program Inovasi Desa ( PID ), kegiatan tersebut dilaksanakan di aula Badan Perencanaan, Penelitian dan Pengembangan Daerah ( BP3D ), Senin (24/09/2018) pagi.

Kegiatan tersebut dibuka oleh Asisten III Setda Gumas, Agung, SE yang dihadiri Kepala OPD terkait, narasumber Edi Surya Candra, Tenaga Ahli Madya Provinsi Kalimantan Tengah, Tim Inovasi Desa, Ketua Tim Pelaksana Inovasi Desa (TPID) se Kabupaten Gunung Mas, serta undangan lainnya.

Dalam laporannya, Ketua Panitia Japin, SE., M.Si mengatakan maksud dan tujuan kegiatan yakni meningkatkan kualitas penggunaan dana desa dan penguatan kapasitas sumber daya manusia terutama aparatur desa dalam kemampuan tata kelola desa.

Disamping itu juga untuk membentuk panitia BID (Bursa Inovasi Desa), pembentukan panitia pelatihan TPID dan simulasi atau praktek BID, ucap Drs. Jepin

Sementara, Sekda dalam sambutan dibacakan Asisten III Setda Gunung Mas, Agung, SE mengatakan, untuk program Inovasi Desa diharapkan dapat menjawab kebutuhan desa terhadap layanan teknis yang berkualitas, dan merangsang munculnya inovasi dalam praktik pembangunan dan solusi inovatif untuk menggunakan dana desa secara tepat dan seefektif mungkin.

Melalui pelaksanaan program inovasi desa akan menerima manfaat antara lain, fasilitas dan pendampingan untuk saling bertukar pengetahuan dan belajar kegiatan pembangunan dan pemberdayaan masyarakat yang inovatif dengan desa lainnya, dan desa dapat memanfaatkan jasa layanan teknis untuk meningkatkan kualitas kegiatan pembangunan dan pemberdayaan desa.

Setelah itu desa dapat memperoleh kesempatan dan akses untuk meningkatkan kapasitas kegiatan perekonomiannya,” ujar Agung. (Wan)

COMMENTS

WORDPRESS: 0
DISQUS: 0
error: Content is protected !!
%d blogger menyukai ini: