Pemko Gelar Rakor Penempatan Lulusan Vokasi UI

Pemko Gelar Rakor Penempatan Lulusan Vokasi UI

LENSA KALTENG,PALANGKA RAYA - Penempatan tenaga pegawai tidak tetap (PTT) yang berasal dari lulusan program Vokasi Universitas Indonesia (UI) diharapk

Pastikan Proses Demokrasi Berlangsung Jujur dan Adil
Berikut Rekomendasi ADEKSI Kepada Pemko Palangka Raya
Waspadai Potensi Banjir

LENSA KALTENG,PALANGKA RAYA – Penempatan tenaga pegawai tidak tetap (PTT) yang berasal dari lulusan program Vokasi Universitas Indonesia (UI) diharapkan lebih merata dan tepat sesuai program studi yang ditempuh para lulusan universitas tersebut.
Hal itulah yang menjadi bagian dari topik rapat koordinasi (Rakor) Pemerintah Kota (Pemko) Palangka Raya tentang penempatan lulusan Vokasi UI 2017-2018. Rakor yang dipimpin oleh Wakil Wali Kota Palangka Raya, Mofit Saptono Subagio tersebut, dihadiri pula oleh Sekda Kota Palangka Raya Rojikinoor, Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) kota,Sahdin Hasan, Asisten Setda kota serta para kepala SOPD dan camat lingkup Pemko Palangka Raya, Selasa (23/1), di Aula Peteng Karuhei (PK) II kantor Wali Kota Palangka Raya
Dalam arahannya wakil wali kota mengatakan, rakor yang digelar tersebut adalah untuk mengetahui seberapa efektif penempatan para lulusan program Vokasi UI yang kini sebagian besar telah mengabdi di lingkup Pemerintah Kota Palanagka Raya.
“Mereka yang lulusan Vokasi UI ini adalah hasil dari kerjasama antara Pemko Palangka Raya dengan pengelola program Vokasi UI. Dimana selama ini Pemko telah membiayai puluhan putra-putri terbaik dari kalangan masyarakat bawah namun memiliki anak didik yang berprestasi, sehingga pemko memberikan beasiswa pendidikan melalui program vokasi di UI,”jelas Mofit.
Program kerjasama dibidang pendidikan itu sendiri lanjut Mofit bertujuan menyiapkan peserta didik menjadi tenaga profesional pada bidang keahliannya serta menjadi tenaga terampil pada bidang-bidang tertentu maupun lintas bidang studi sehingga lulusannya akan memiliki jalur karier.
“Memang bagi yang sudah lulus, bukan lagi tanggunbgjawab pemko. Sebab pemko hanya membiayai melalui program beasiswa sampai dengan target penyelesaian pendidikan yang ditentukan. Bagusnya pemko masih memberikan kebijakan, antara lain dengan melakukan penempatan para lulusan program Vokasi UI, yang diharapkan mampu memberikan bentuk pengabdian dengan ilmu pengetahuan yang didapat selama berkuliah,”ujarnya.
Sementara itu Sekda Kota Palangka Raya Rojikinoor mengatakan, kegiatan rakor tersebut adalah untuk mengevaluasi seberapa banyak lulusan dari program Vokasi UI yang sudah ditempatkan mengabdi dan bekerja pada sejumlah SOPD dilingkup Pemko Palangka Raya. Disisi lain juga untuk melihat ketetapan pemanfaatan tenaga para lulusan Vokasi UI, terutama menyangkut klasifikasi keahlian yang dibutuhkan
“Kita mengevaluasi para lulusan yang sudah ditempatkan, terutama berapa jumlahnya dalam SOPD yang memanfaatkan para lulusan. Disamping itu, apakah tenaga para lulusan sudah sesuai dengahn klasifikasi dari tupoksi SOPD. Lalu apakah anggaran untuk memberikan gaji memang sudah tersedia. Ini demi efektif dan efisien dari para lulusan tersebut,”paparnya.(hok)

COMMENTS

WORDPRESS: 0
DISQUS: 0
error: Content is protected !!
%d blogger menyukai ini: